Semboyan35 Indonesian Railfans
Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - Printable Version

+- Semboyan35 Indonesian Railfans (http://www.semboyan35.com)
+--- Thread: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS (/showthread.php?tid=7600)

Pages: 1 2


Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - kuli bangunan - 25-07-2012

Buat para railfan di sini, kl kita perhatikan jalur2 ka nonaktif di Pulau Jawa dahulu kebanyakan bukan dioperasikan oleh SS maupun NIS.
Contoh :
* Purwokerto-Wonosobo milik SDS
* Semarang-Demak milik ???
* Babat-Jombang milik BDSM
Dll.


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - ady_mcady - 30-07-2012

ya. sebagian besar adalah milik maskapai stoomtram alias perusahaan trem wap. karena kelasnya adalah trem/kereta ringan, kebanyakan jalurnya berada dipinggir jalan raya. dan ketika jalan raya semakin berkembang maju, maka jalur trem2 tersebut semakin terdesak dan kalah bersaing oleh moda jalan raya seperti mobil, bus, dan truk.

tapi tidak semua jalur mati adalah non NIS/SS. beberapa jalur mati NIS/SS:

jalur mati NIS:
  • jalur di yogya selatan
  • jalur yogya-magelang-secang-parakan
  • jalur secang-ambarawa-kedungjati
  • jalur wonogiri-baturetno
  • jalur solo-boyolali
  • jalur rembang-bojonegoro
  • jalur merakurak-tuban-babat

jalur mati SS:
  • jalur mati di jawa barat + banten, kecuali cirebon-kadipaten (SCS)
  • jalur madiun-ponorogo-slahung
  • jalur trenggalek-tugu
  • jalur klakah-lumajang
  • jalur selatan jember dan banyuwangi
  • jalur kalisat-panarukan
  • jalur mati aceh
  • jalur mati di sumatera barat

tetapi ada beberapa jalur kereta api aktif sekarang adalah milik maskapai lain selain NIS/SS:
  • jalur tegal-balapulang-prupuk (SCS)
  • jalur semarang-cirebon (SCS)
  • seluruh jalur sumatra utara (DSM)

kemungkinan besar alasan mengapa SCS (semarang cheribon stoomtram mij) dapat survive dari kematian jalur2 trem sebagaimana maskapai yang lain, adalah karena SCS mengupgrade sebagian besar jalur mereka (terutama cirebon-semarang) dari kelas trem ke kelas kereta api berat (heavy rail) mulai 1914, dan menjadi mitra kerja penting dari maskapai SS untuk melayani kereta api penumpang jakarta-semarang. sampai tahun 1940, jalur ini sudah bisa dipacu 75 km/h.

berikut ini adalah daftar berbagai maskapai kereta api dan trem yang dulu pernah beroperasi di seluruh indonesia. diambil dari artikel yang dibuat mas indra krishnamurti:



sumber:


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - abdisetiawan - 30-07-2012

(SJS)semarang joana stoomtram masscaapijj


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - enrico - 30-07-2012


penjelasan yang memuaskan mas ady Xie Xie
sayang sekali, periode tahun 70an dan 80an pemerintah banyak meng-upgrade jalan raya namun tidak dengan jalan rel, sehingga kalah saing Sakit


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - kuli bangunan - 31-07-2012

Bukannya jakarta-surabaya lewat lintas utara dulunya putus2 ya...seperti jalur milik SS di CN yg malah belok ke selatan menuju PWT...sedang milik SCS hanya melayani dr SMC ke CNP...SMC milik SCS ga nyambung dengan SMT yg milik NIS...kl jalur ke Demak yg milik SJS punya line sendiri untuk masuk ke SMT n punya persilangan dengan jalur NIS di Pengapon dimana jalur NIS lanjut ke ATA sedang jalur SJS ke Jurnatan...


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - ady_mcady - 01-08-2012


ya memang betul. setahu saya layanan jakarta-surabaya yang dikelola SS itu tidak pernah lewat utara. dari jaman jalur pertama trans jawa lewat bogor, bandung, kereta eendagsche express dan nacht express selalu lewat jalur milik SS yang lewat selatan (yogya-solo). mungkin kalau lewat utara ribet barangkali urusannya karena harus kerjasama antar 3 maskapai sekaligus (SS-SCS-NIS).

sementara kereta api penumpang yang lewat utara saat itu hanya jurusan jakarta-semarang saja. yaitu kerjasama antar maskapai (SS dan SCS).

kalau stasiun CN, saya belum tahu apakah CN itu milik SS atau SCS. tapi yang pasti, jalur SCS itu tidak mentok sampai cirebon saja. jalur ke kadipaten juga milik mereka.


ya, memang jalur SCS hanya sampai SMC. tapi bukan berarti antara SMC dan SMT tidak nyambung. ada jalur sambungan tapi memang bukan jalur utama melainkan jalur pelabuhan. menurut yang saya tahu, kalau mau melakukan perjalanan dari SMC ke SMT harus putar balik lewat pelabuhan dulu.

jalur shortcut SMC-SMT dibangun akhir2 tahun 41 menjelang perang dunia 2, kemungkinan untuk memperlancar logistik tentara.

ya betul, jalur NIS dan SJS saling bersilang lewat wessel silang/kruispunt.


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - kuli bangunan - 01-08-2012

Ya memang jalur ke kadipaten itu milik SCS yg menghubungkan CNP ke Kadipaten lewat CN, jalur lain milik SCS adalah jalur PPK - TG. Jalur Kadipaten milik SCS lewat CN ( sta milik SS ) adalah untuk angkutan barang yg menghub pabrik gula di kadipaten buat diangkut ka milik pemerintah ( SS )


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - enrico - 02-08-2012

yang paling disayangkan jalur perusahaan trem terpanjang yaitu SJS sudah hilang sama sekali Sad
padahal menghubungkan semarang dengan seluruh kota2 dibagian timur semarang.


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - rayhan cc 204 - 05-08-2012

Kalau jalur karawang-cikampek via wadas siapa yg mengelola ? Bingung


RE: Jalur ka nonaktif kebanyakan dahulu bukan punya SS/ NIS - phepe_ph - 05-08-2012

Di Banjarnegara juga kepunyaan SS lho~

[spoiler]




[/spoiler]