Semboyan35 Indonesian Railfans
Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Printable Version

+- Semboyan35 Indonesian Railfans (http://www.semboyan35.com)
+---- Thread: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG (/showthread.php?tid=8660)

Pages: 1 2


Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Batpod - 04-05-2014

Halo, kawan RF. Izinkan saya untuk membuat thread perjalanan singkat saya dari Jakarta ke Madiun, lalu Madiun ke Yogya, lalu Yogya ke Bandung dan dari Bandung kembali lahi ke Jakarta.

Perjalanan kali ini bisa dikatakan "Perdana" atau "Serba Pertama." Karena pada beberapa kereta dan beberapa petak, ada yg pertama kali saya naiki dan lalui.

Serba Pertama kali ini adalah:
1. Pertama kali membuat thread di forum ini. Laporan perjalanan kali ini untuk menyambut 1 tahun saya bergabung dengan forum Semboyan35. Jadi ikut2an mas @zae_abjal

2. Pertama kali saya menginjakkan kaki di Stasiun Pasar Senen, karena selama ini saya hanya naik dari GMR, JAKK dan JNG. Pertama kali menginjakkan kali di Stasiun Madiun dan Pertama kali menginjakkan kaki di stasiun Lempuyangan.

3. Pertama kali saya naik KA Brantas, pertama kali melalui jalur utara petak CKP-CNP-SMC. Pertama kali melalui petak SMT-GD-Solo Jebres/SK. Pertama kali lewat petak SK-MN. Pertama kali lewat petak SLO-LPN.

Perjalanan saya adalah:
1. 28 April 2014: KA 118 Brantas, relasi PSE-MN
2. 01 Mei 2014: KA 121 Pasundan, relasi MN-LPN
3. 01 Mei 2014: KA 67 Lodaya Malam, relasi YK-BD
4. 02 Mei 2014: KA 143 Serayu Malam, relasi KAC-JNG

Format laporan kali ini:
1. Laporan perjalanan terlebih dahulu.
2. Selanjutnya foto dan video (jika sempat, soalnya belum baca tutorialnya), tidak terlalu banyak, karena kebanyakan perjalanan saya dilakukan pada malam hari, kecuali Pasundan.
3. dll

Semoga berkenan, selamat menikmati. Bye Bye

Perjalanan dengan KA 118 Brantas
Relasi PSE-MN

Perjalanan saya dimulai dari meninggalkan tempat kerja di bilangan Jalan Jendral Sudirman JKT, menuju stasiun Pasar Senen dengan menggunakan Metro Mini P15. Metro Mini P15 berawal di BenHil lalu melewati Stasiun Sudirman, Stasiun Gambir dan berakhir di terminal Pasar Senen.

Sekitar pukul 14.30an saya sampai di stasiun Pasar Senen. Lalu saya melaksanakan solat Dhuzur dan Ashar dijamak. Selanjutnya saya mencari makan di sekitar stasiun. Sekitar pukul 15.30an saya dan bapak ibu saya masuk ke dalam stasiun. Lalu masuk melalui tunnel untuk ke jalur ??? (saya lupa mencatat), yaitu jalur di mana KA Brantas akan tiba. Penumpang cukup banyak yang akan melakukan perjalanan dengan KA Brantas aka KA 118.

***28 April 2014***

15.32 Gumarang Tiba di jalur paling barat (saya lupa mencatat no. jalurnya, mungkin ada RF yg bisa memberi pencerahan, hehehe).
15.43 Bogowonto tiba di PSE.
15.45 Gumarang berangkat dari PSE.
15.53 Brantas tiba di PSE (penumpang berebut untuk masuk kereta, begitu pula saya).

Setelah masuk dan meletakkan barang saya menyempatkan diri untuk keluar mencatat nomor gerbong dan loko. Rangkaiannya:

CC201 92 16 JNG posisi LH
K3 0 98 07 MN EDCBA 1-24
K3 0 93 15 MN EDCBA 1-24
K3 0 98 08 MN EDCBA 1-24
K3 0 09 27 MN EDCBA 1-24 Nutrisari
KMP3 0 66 01 MN
K3 0 09 28 MN EDCBA 1-24 Nutrisari
K3 0 09 26 MN ABCDE 24-1 Nutrisari
K3 0 09 29 MN ABCDE 24-1 Nutrisari
K3 0 09 25 MN EDCBA 1-24 Nutrisari
B 0 78 08 MN

Selanjutnya adalah saya 'PANIK' karena setelah mencatat no kereta, saya pegang kantong celana dan dompet saya tidak ada. Saya panik banget karena duit dan semua tiket ada di sana. Saya sudah hopeless banget saat itu, lalu segera masuk kereta karena kereta akan diberangkatkan. Ternyata orang tua saya juga panik karena tidak melihat saya. Setelah sampai tempat duduk saya dengan tenang bilang ke orang tua, kalau dompet saya hilang dan ternyata saya sembarangan meletakkan dompet yaitu di atas colokan listrik sebelum saya keluar mencatat nomor gerbong. Akhirnya saya kena marah orang tua. Posisi duduk saya dan orang tua adalah 22E 22D 21E. Alasan kenapa memilih bangku dua dibanding bangku tiga adalah supaya bisa meluruskan kaki selama diperjalanan. Tapi jadinya dapet posisi yang tidak enak, yaitu di sebelah kanan. Sakit

16.10 Brantas berangkat PSE
16.20 Ls. JNG.
16.30 Ls. Sta. Cakung + ketemu KA, kayaknya si Argo Jati.
16.35 Ls. BKS.
16.45 Ls. Sta. Tambun dan ketemu KA Exe, kayaknya Taksaka Pagi.
16.49 Ls. Sta. Cikarang + ketemu KA Exe, kayaknya Argo Parahyangan.
16.54 Ls. Sta. Lemahabang + bertemu KA barang.
17.14 Ketemu KA Eko ---> apa ya, lokalan PWT atau Serayu Pagi?
17.16 Ketemu KA Exe, ABA Pagi kah?
17.22 Ls. CKP (Ibu saya mulai pusing dan mual, curiga bakal mabuk perjalanan).
17.24 Ketemu KA penumpang ---> apa ya? CiReks kah?
17.34 ketemu KA full Eko ---> entahlah apa.
17.33 Ls. Sta. Pabuaran.
-----------------------
(Hari mulai gelap dan hujan di luar)
-----------------------
18.02 Tiba Sta. Haurgeulis dan ada penumpang baru.
18.04 Berangkat Sta. Haurgeulis.
18.40 Ls. Sta. Jatibarang.
18.49 ketemu KA ---> entahlah bisa jadi Krakatau/Argo Muria.
19.10 Ls CN dan ada CiReks yang sedang diistirahatkan di jalur sebelah selatan (entah jalur berapa).
19.15 Tiba CNP.
19.xx Lepas CNP. *lupa catet waktu*
19.49 Ketemu KA ---> entahlah, Argo Muria kah?
20.11 Tiba Sta. Brebes.
20.13 Lepas Sta. Brebes.
20.25 Tiba TG (di jalur selatan ada KA Kaligung Mas).
20.31 Lepas TG.
20.53 Ls. Sta Pemalang.
20.56 Ketemu KA ---> Apa ya? Bisa jadi Brantas ganjil/Tawang Jaya.
21.18 Tiba PK (sudah ada KA Kertajaya di jalur utara).
-----------------------
Selama di Sta. Pekalongan
21.21 Kertajaya ganjil lepas PK.
21.32 KA Menoreh ganjil tiba PK.
21.33 KA Argo Sindoro tiba ---> Brantas kena susul.
21.38 Argo Sindoro lepas PK.
-----------------------
21.50 KA 118 aka Brantas lepas PK. *dan saya sempat tertidur*
22.14 Ketemu KA ---> Entahlah, mungkin BK Ganjil.
22.43 Ketemu KA ---> Entahlah, mungkin Gumarang.
23.07 Tiba Semarang Poncol.
-----------------------
Masih menunggu di SMC.
23.12 Majapahit langsung.
23.36 Sembrani langsung.

***29 April 2014***

00.25 Bangunkarta Genap (ke SGU) langsung.
00.30 ABA Malam ganjil langsung.

Selama di SMC, berhenti hampir 2 jam kurang, alhasil saya menyempatkan untuk keluar Stasiun membeli makanan dan teh panas untuk ibu saya yg sedang agak mual. Nah di Semarang saya pengen banget menikmati makanan di sekitar Stasiun. Di Dekat pertigaan sebelah barat Stasiun ada seperti Angkringan, tapi saya hanya membeli teh panas saja untuk ibu, karena kebetulan ramai sekali. Jangan-jangan ini penumpang KA Brantas yg kelaperan. Begini ceritanya:

Saya: Bu, beli teh panas dibungkus.
Ibu penjual: Inggih mas ---> Pake Bahasa Jawa, lalu si ibu melayani. Lalu selesailah si Ibu itu membuat teh dan diberikan kepada saya.
Saya: Berapa bu?
Ibu penjual: Kaleh ewu mas. (Jreng... saya gak tahu Kaleh ewu itu berapa, saya pikir mahal, sampe ngumpat dalam hati, "Anjr*t mahal banget nih kayaknya!", padahal...)
Saya: Kaleh ewu itu berapa ya Bu? (sampai dilihatin sama pengunjung Angkringan)
Ibu penjual: 2000 mas ---> wkwkwkwkwkwk, cuma 2rebu ternyata, udah negative thinking aja ngeluarin duit 20 rebu.
Saya: Oh 2000. Ngeledek

Karena saya kurang lancar Bahasa Jawa, saya agak sedikit bingung.
-----------------------
00.50 Brantas lepas SMC.
00.57 Ls. SMT.
01.05 Ketemu KA ---> entahlah KA penumpang/barang.
01.13 Ketemu KA lagi.
01.31 Silang(atau Ketemu ya?) dgn KA, kayaknya Matarmaja Ganjil, entah di stasiun mana.
01.43 Ls. Sta. Kedungjati.
01.50 Ls. Sta. Padas. *saya tertidur hingga Solo*
03.27 Tiba Solo Jebres (penumpang mulai banyak yang turun, bangku banyak yang kosong yeeaaaayyy!!).
03.xx Lepas Solo Jebres.
03.56 Tiba Sta. Sragen (Selama di Sragen Brantas berhenti agak lama karena kata petugas PPKA, KA Bangunkarta berjalan lebih dahulu alias Brantas disusul BK)
04.09 KA Bangunkarta Ls. Sragen.
04.15 Brantas lepas Sragen. (Saya tertidur hingga Paron, tapi tidak pulas, karena saya agak sedikit takut karena kereta berjalan cepat sekali, khawatir anjlok, hahaha)
04.52 Tiba Paron.
04.54 Lepas Paron.
05.15 Tiba MN, Alhamdulillah (terlambat 22 menit dari jadwal seharusnya yaitu 04.53). Akhirnya sampai kampung halaman juga. Hampir 4,5 tahun tidak mudik.

Setelah tiba di MN, saya langsung solat subuh, saat solat Subuh terdengar dari petugas PPKA kalau KA Turangga terlambat sampai Madiun, yaitu pukul 06.20 WIB. Lalu sekitar jam 05.30-05.45 ada langsiran KA Madiun Jaya (gak sempat difoto, tapi ada video durasi pendeknya *belum ngeh upload video*).
Rangkaian KA ManJa

CC 201 xx xx
K3 DepHub bertuliskan KRAKATAU
K3 Biasa
Pembangkit
K3 Nutrisari
K3 DepHub bertuliskan KRAKATAU

Selanjutnya saya, bapak dan ibu keluar stasiun untuk menunggu loket pembelian tiket buka. Awalnya sudah mencoba beli tiket online pakai App di BB, tapi entah gagal melulu, kenapa ya?

06.00 KA Madiun Jaya diberangkatkan
06.20 Turangga datang (Tapi sayang saya sudah di ruang tunggu luar, jadi tidak bisa lihat/foto)

Akhirnya Bapak dan Ibu saya dapet tiket pulang tgl 12 Mei dengan GBMS.
Tamat untuk Seri Brantas. Bye Bye


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Keretaberhenti - 04-05-2014

ijin gelar tiker buat nyimak mas bro Xie Xie


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Batpod - 04-05-2014

Silakan, tapi maaf tidak ada suguhan teh dan makanan kecil.

Lanjut dengan beberapa foto perjalanannya. Tidak terlalu banyak, karena kebanyakan perjalanan pada malam hari. Serta masih banyak kekurangan di mana-mana yg masih harus diperbaiki kedepannya.


Bermula di
[spoiler]

[/spoiler]

Cek tiket sebelum masuk KA di stasiun Pasar Senen
[spoiler]

[/spoiler]

Ini nomor KA yang dan papan nama KA
[spoiler]



[/spoiler]

Loko yang menarik KA 118 saat itu: CC201 92 16 JNG posisi LH
[spoiler]

[/spoiler]

Tiba di Semarang Poncol sekitar pukul 23.07 WIB dan berhenti kurang lebih hampir 2 jam
[spoiler]

[/spoiler]


Ini bangunan Stasiun Semarang Poncol dari luar
[spoiler]

[/spoiler]

Di SMC ada cetak tiket Mandiri, ya udah sekalian aja cetak tiket pulang saya...
[spoiler]



[/spoiler]

Akhirnya sampai kampung halaman, Madiun. Tiba di MN pukul 5.15 WIB
[spoiler]

[/spoiler]

Ini gerbong yang saya tumpangi
[spoiler]

[/spoiler]

Ini suasana stasiun Madiun di pagi hari, termasuk dengan latar gunung Lawu di arah Barat
[spoiler]



[/spoiler]

Gedung PT INKA dari kejauhan
[spoiler]

[/spoiler]

Papan Nama KA Madiun Jaya
[spoiler]

[/spoiler]


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - zae abjal - 04-05-2014

Quote:Saya: Bu, beli teh panas dibungkus.
Ibu penjual: Inggih mas ---> Pake Bahasa Jawa, lalu si ibu melayani. Lalu selesailah si Ibu itu membuat teh dan diberikan kepada saya.
Saya: Berapa bu?
Ibu penjual: Kaleh ewu mas. (Jreng... saya gak tahu Kaleh ewu itu berapa, saya pikir mahal, sampe ngumpat dalam hati, "Anjr*t mahal banget nih kayaknya!", padahal...)
Saya: Kaleh ewu itu berapa ya Bu? (sampai dilihatin sama pengunjung Angkringan)
Ibu penjual: 2000 mas ---> wkwkwkwkwkwk, cuma 2rebu ternyata, udah negative thinking aja ngeluarin duit 20 rebu.
Saya: Oh 2000.

sumpah, ngakak sya baca cerita ini.. Ngakak Ngakak

kejadian ini hampir mirip dengan yg pernah sya alami di stasiun surabaya kota pas liburan lebaran tahun lalu..bedanya sya waktu itu sama petugas loket di stasiun tsb..

dan jujur, waktu itu sya jadi spt orang beg* karna sempat gak ngerti dengan lawan bicara sya (karna ybs berbicara pake bahasa djowo).. Bethe

tapi sya bingung, koq mas batpod yg ternyata aseli Madiun gak gape bahasa djowo ya? hehe

kalau sya sih sebenarnya rada2 ngarti (walau Sunda totok), karna sudah 3 tahun terakhir ini sya banyak berteman dan akrab dengan orang2 djowo..cuma waktu itu kebetulan bahasa jawa yg dipake petugas itu, agak asing di telinga sya..

di lain kesempatan, pernah juga sya ditanya ma orang tegal (pake bahasa setempat) pas naik 92..padahal saat itu, bukan sya yg mengawali pembicaraan dengan ybs..

Out of Topic ʕ•́ᴥ•̀ʔっ
[spoiler]rekomendasi buat mas batpod:
ke depan, agar mau sedikit2 belajar bahasa jawa..karna dunia perRFan dan persepuran itu identik dengan orang jawa..dan bukan tak mungkin, kejadian serupa seperti di atas bakal terjadi lagi di kemudian hari.. Ngeledek

*serius lho ini
[/spoiler]









RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Batpod - 04-05-2014

Hihihi, bukannya gak bisa, saya bisa sedikit bahasa jawa, tapi yang kasar. Karena saya lama di Depok sejak tahun 1988, jadi bisanya bahasa Jawa 'ngoko' bukan 'kromo'. Sakit

Kalau dijawab: 'Rong ewu...'
mungkin saya langsung nggeh... Saya sendiri masih masih bingung membedakan Selawe, Sekhet dan Sewidhak. Mana yg 25, 50 dan 60. Heran

Lanjut laporannya:

Perjalanan dengan KA 121 Pasundan
Relasi MN-LPN

Akhirnya tiba saatnya untuk kembali pulang walaupun badan agak sedikit tidak fit, karena hari jumat ada pekerjaan yg harus diselesaikan. Setelah berpamitan kepada Mbah'e dan bule' dan pakle' meluncurlah ke stasiun sekitar jam 08.00. Lalu tak lupa saya membeli oleh-oleh untuk teman saya di toko oleh-oleh khas Madiun di dekat PolWil Madiun tidak jauh dari Stasiun Madiun.

08.30 Tiba di Stasiun Madiun *kayaknya masih terlalu pagi tapi saya tidak langsung masuk ke dalam stasiun, tapi duduk di ruang tunggu stasiun*.
08.35 Krakatau sudah ada di jalur 1
08.40 Krakatau diberangkatkan

Karena masih lama, akhirnya saya memutuskan untuk jalan-jalan di sekitar stasiun Madiun dan beli pulsa. Setelah itu kembali lagi ke stasiun menjelang pukul 09.30, tapi masih di ruang tunggu luar. Saya agak sedikit kesal saat itu karena pulsa belum masuk juga. Ya okelah, ditunggu saja.

09.30 Terdengar KA Sancaka ke SGU tiba.
09.37 Terdengar KA Argo Wilis tiba (yg saya dengar dari petugas PPKA rangkaian Wilis adalah: Loko(CC 206)- K1 1 - K1 2 - KMP1 - K1 3 - K1 4 - K1 5 - Pembangkit).
09.40 Sancaka ke SGU diberangkatkan.
09.45 Argo Wilis diberangkatkan.

*sedikit curcol*
Setelah itu, kekesalan saya memuncak, karena setelah pulsa masuk lalu saya mengaktifkan paket BIS tetapi tidak bisa, padahal udah direstart dan copot batre berkali-kali. Beneran pengen saya banting nih HP. Alhasil saya telepon ke CS sambil sedikit ngomel2, katanya ditunggu saja! Akhirnya ya sudahlah, lupakan akses internet. Jam 10 saya melakukan boarding *halah bahasanya*. Tapi bodohnya saya malah memberikan tiket KA Lodaya, saya sadar ketika di tangan saya baca tulisan Pasundan. Untung tiket Lodaya belum dicap, fyuh...

Saya: Maaf, bukan yg itu tiket, tapi yg ini
Petugas: Oh, mau kemana mas?
Saya: Mau Ke Jogja, kalau yg tadi tiket Lodaya
Petugas: Oh Logawa, anak Pesantren Gontor ya mas?
Saya: Lodaya, bukan Logawa kok. Saya juga bukan anak Pesantren (dalam hati, emangnya gw ada tampang anak Pesantren ya?)
Petugas: Iya mas, di sini banyak anak Pesantren Gontor yg naik Kereta
Saya: Oh geetoh ---> dalam hati tapinya
Petugas: Silakan Mas...
Saya: Terima kasih(dalam hati, aduh maaf ya saya jutekin) Ngakak ---> gara2 paket internet belum nyala, jadi agak kesel.

Saat itu di Sta. Madiun lagi ada acara donor darah dalam rangka hari buruh. Ternyata di Sta. Madiun ada trolley untuk mengangkut barang, jadi tidak perlu kuli panggul. Kamar mandi stasiun Madiun bersih tapi saluran pembuangan air di salah satu kamar mandi ada yang mampet, jadi mengurangi penilaian, cukup 8/10, setidaknya lebih baik dari Sta. PSE/JNG. Musolanya pun rapi dan tertata apik. Bangku untuk penumpang menunggu KA di peron juga tertata bagus. So Far Stasiun Madiun cukup bagus, bersih dan tidak ada sampah berserakan, saya beri penilaian 8/10. Setelah melihat-lihat Stasiun lalu saya duduk, karena kebetulan saya agak sedikit sakit.

10.27 KA Sri Tanjung ke Banyuwangi tiba di MN masuk jalur 3
10.46 Sancaka ke YK tiba di MN masuk jalur 1
10.48 Sri Tanjung lepas MN.
10.53 Sancaka ke YK lepas MN, dan ada pengumuman petugas PPKA bhawa Pasundan telat tiba di MN, masuk MN sekitar pukul 11.20
11.05 KA Sarangan Ekspress tiba di MN, dipandu oleh CC 206 13 12 SDT.
11.20 Pasundan tiba MN ---> saya gak sempet lihat rangkaian, lalu saya masuk dan langsung duduk. Saya berada di K3AC 6 2A
11.27 KA Pasundan lepas MN
11.43 Silang KA full Eko di stasiun setelah St. Barat entah Geneng atau Paron. Sepertinya KA Logawa. Pasundan yg terus berjalan.
12.12 Silang dengan KA Diesel di stasiun ??? (saya tidak tahu). KA Apa ya? ManJa kah?
12.16 Ls Sragen ---> loh kok gak berhenti ya?
12.35 Tiba Solo Jebres ---> Wow, cepet banget dari MN-Solo cuma 1 jam lebih dikit. Di sini banyak sekali pedagang asongan masuk KA menjajakan jajanan mereka, tapi sebelum akan berangkat lagi mereka semua turun. Pedagang asongannya berseragam warna merah bertuliskan Jebres.
12.41 Lepas Solo Jebres
12.46 Langsung SLO, di jalur paling selatan ada KA PramEks
12.48 Langsung Sta. Purwosari ---> Wah ternyata petak PWS-LPN DT ya, hehehe.
12.48-13.22 Sepertinya langsung di Sta. Klaten dan bertemu Prameks ke SLO.
13.22 Langsung Sta. Maguwo
13.30 Tiba Lempuyangan, yeeeeayy finish, saatnya jalan-jajan di Yogyakarta.
13.33 Pasundan genap ke SGU tiba di LPN.
Tamat


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Arianam - 04-05-2014

ijin nyimak masbro,,,Playboy
mash panjang nih TRnya,,
dtggu lanjutannya Lok Merah Biru


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - Batpod - 04-05-2014

Silakan, terima kasih. maaf TR-nya masih belum sempurna, masih banyak kekurangan di mana-mana. Sedih

Saya lanjut ya:

Wah ada penanda arah dan jarak antara kota Madiun dan beberapa kota besar di Jawa
[spoiler]

[/spoiler]

Pintu masuk Stasiun Madiun
[spoiler]

[/spoiler]


Ini Trolley yang dapat digunakan oleh penumpang untuk membawa barang-barang mereka
[spoiler]

[/spoiler]


Toilet Sta. Madiun cukup bersih. Musolanya juga rapih dan tertata apik
[spoiler]







[/spoiler]

Nyumbang papan nama KA Sarangan Ekspress
[spoiler]

[/spoiler]


Suasana stasiun menjelang KA Pasundan tiba, tidak terlalu ramai.
[spoiler]

[/spoiler]


Pedagang asongan di Sta. Solo Jebres. Berseragam merah dan bertuliskan JEBRES
[spoiler]

[/spoiler]


Rute KA Pasundan SGU-KAC PP
[spoiler]

[/spoiler]


Yeay. tiba di Lempuyangan. Saya postingkan papan nama Stasiun
[spoiler]



[/spoiler]

Nyumbang papan nama Pasundan
[spoiler]

[/spoiler]


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - CC20606 - 04-05-2014

Sambil nunggu babak kedua Persija vs AremaNgeledek
om batpod ijin nyimak ya.Xie Xie
Saya masih rada bingung nih waktu di SMC itu keluar stasiun? Terus bilang ke petugasnya gimana? Terus masuk lagi nunjukin tiket gitu?
maaf banyak nanya
Nice trip omTop Banget monggo dilanjut.


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - sego_pecel_madiun - 04-05-2014

Jadi Kangen nih ke Madiun, makan sego pecel, nikmati ketenangan stasiun Madiun, sembari melihat kereta hilir mudik Sedih, mau pulanggggg aku jadinya ke tempat si mbah. Oke dilanjut TRnya mas bro.


RE: Laporan Singkat PSE-MN, MN-LPN, YK-BD, KAC-JNG - zae abjal - 04-05-2014

Oh kirain blass gak bisa sama sekali.. Ngikik

Sebenarnya sya juga sama seperti si mas, bisanya yg bahasa kasar atau bahasa pergaulan sehari2 pada umumnya.. Kalau bahasa yg tingkat halusnya, haduh nyerah deh sya.. Ngakak

Btw sebenarnya ini persoalan kecil. Tapi bisa menjadi masalah yg krusial, terutama sekali buat yg gak ngerti atau buta sama sekali dengan bahasa, budaya dan karakter orang2 jawa.. Soalnya mau tak mau, suatu saat atau sesekali pasti kita akan berinteraksi dengan mereka atau kitanya yg malah butuh interaksi dari mereka ketika sedang beraktifitas yg ada hubungannya dengan KA (dalam perjalanan, di stasiun, dsb) atau ketika sedang berada di daerah mereka..

Karena sebagai mana kita ketahui bersama, mereka adalah para pengguna terbanyak diantara (maaf) suku ras yg lain, minimal yg ada di seantero pulau jawa..

Maaf jika panjang lebar ngebahas ini. Dan maaf juga jika ada yg merasa kurang berkenan, dengan komen sya ini.. Pisss ahhh...

Sekarang kita Back on Topic