Jalur Nambo

[nurcahyoms]

14. [spoiler][/spoiler]

Dari gambar di atas dapat disimpulkan kalau truk Fuso model yang itu "gauge"-nya sama dengan gauge rel Indonesia (1067mm). Padahal kalau di jalan kelihatannya lebar!
Dengan melihat gambar-gambar yang telah di-sharing dapat disimpulkan geliat pembangunan di jalur Nambo betul2 intensif. Kondisi rel-nya kelihatan masih sangat bagus. Walaupun stasiunnya dicorat-coret, tapi bangunannya masih tegar, tinggal dipoles ulang.
Semoga sukses.
Ditunggu reportase berikutnya.

Salam kami
Nurcahyo
*******

[Abiyasa]

Kondisi terbaru hlt. Pondok Rajeg dari pemberitaan Jawa Pos Radar Bogor


GALI PARIT: Para pekerja terlihat membuat parit di sisi rel jalur Nambo di Stasiun Pondokrajeg, kemarin(12/06)

Rabu, 13 Juni 2012 , 10:17:00


CIBINONG-Impian masyarakat untuk mendapat akses transportasi massal tampaknya segera terpenuhi. Pasalnya, PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menghidupkan kembali jalur kereta Depok-Nambo. "Iya, jalur tersebut akan diaktifkan lagi," ujar Kepala Stasiun Bojonggede, Dharmawan kepada Radar Bogor kemarin. Pengaktifan rute perjalanan kereta di jalur Nambo itu digarap PT. Kereta Api Indonesia (Persero) bersama PT Kereta Commuter Jabodetabek (KCJ). Rencananya, rute jalur Nambo itu dimulai dari Stasiun Citayam, Pondok Rajeg, Cibinong, Gunung Putri hingga Nambo. Rute itu akan tersambung dengan rute perjalanan KRL Jabodetabek pada 2014 mendatang. Langkah itu diambil PT. Kereta Api Indonesia (Persero) seiring dengan dibangunnya stabling (tempat parkir kereta, red) di kawasan Nambo. Mengingat, jumlah kereta akan terus bertambah. Sementara depo lokomotif Depok dan Bogor sudah penuh. Pada 2011, terdapat 230 unit dukungan kereta api dan 2012 meningkat menjadi 150 unit. PT. Kereta Api Indonesia (Persero) membutuhkan stabling yang cukup, sebab jumlah kereta kan mencapai 1440 unit ke depannya. "Tadinya kan bukan jalur KRL (kereta listrik). Sekarang mau dibuat KRL," tambah salah seorang pekerja rel, Ujang (34). Pantauan Radar Bogor, beberapa ruas rel di sepanjang jalur Depok-Nambo ini mulai diperbaiki. Seperti jalur rel di Kelurahan Harapanjaya Kecamatan Cibinong, serta bangunan Stasiun Pondokrajeg yang juga mulai diperbarui. Puluhan pekerja terlihat merapikan balok-balok penyangga rel, dan tiang pancang untuk sambungan listrik aliran atas (LAA) mulai ditanam.(ric)

[ady_mcady]

ada yang tahu reaksi masyarakat disekitar jalur ini setelah krl nanti aktif? meskipun awalnya hanya untuk dipo, tidak menutup kemungkinan ada jadwal reguler krl kedepannya.

kayaknya harga tanah didaerah ini bisa melonjak naik. multiple effect dari dibukanya jalur baru transportasi.

[megaloblast]

Untung sblm aktif udah saya mblusuki duluan

[79_purwojaya]

dulu rencanane lingkar,dr prp-parung-citayam-klapanugal-cilengsi-ciangsana-jatiasih-cakung-cilincing-priok.. Gada ceritane k cikarang mas malah proyek sepure mangkrak,eh jorr yg jadi duluan.wkakakaka
[/quote]

Maanntaapp mudah2n bner nih,,rumah gw di jatiasih,jd g perlu ke stasiun bks kl mau ke boo

[megaloblast]

masalahnya ciangsana ada komplek al, berani ga gusurnya? :p

[fajarwe]

seharusnya bisa! harus ada solusinya. harus direlokasi. dan nenurut undang undang yang baru. yang namanya barang milik negara (BMN) penguasaan n pengelolaaannya tidak lagi dibawah kementerian atau lembaga negara tersebut. di sertifikatx (dalam hal ini tanah) ditulis. Milik Negara Kesatuan Republik Indonesia yang penguasaanya dan Pengelolaannya ada pada Kementerian Keuangan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (KPKNL)

[Dana Komuter]

Cuma sebatas KRL tok apa KA lainnya juga yah nantinya?? KA Aqua gimana tuh? Konon juga mau diparkir di Nambo bukan?

[megaloblast]

[/quote]

Komplek TNI AL, baik rumah dinas maupun pribadi dan POLRI juga.

[fajarwe]

menurut UU no. 1 tahun 2004 dan UU no.17. tahun 2003 mengenai penguasaan barang milik negara (BMN) baik pemerintah pusat atau pemerintah daerah, pengelolaannya ada dibawah Kementerian Keuangan Republik Indonesia. baik itu rumah dinas TNI Polri, Bandara, Pelabuhan , Setasiun, Pasar, Gedung Kantor, stadion olahraga, barak tentara, perkebunan dll dikuasai negara di kelola oleh Dit Jen Kekayaan NegarA.