Thread Rating:
  • 2 Vote(s) - 3.5 Average
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
Railbus Batara Kresna (D/H: Railbus SOLO)

bener bgt pak ... PT KA khan ngitung secara corperate ya ga sa;ah ... makanya mending di operasiin sampe solo kota ajah biar mudah .. yg sampe WNG pake BB-300 aja Tersenyuum
jujur aja yah .. kalo bule malah lebih seneng naik feeder bb.300 soalnya lebih berasa Indonesianya .. kalo timbang naik raiilbus mah di negara mereka dah banyak kereta canggih .. jadi gak berkesan Indonesianya
koleksi jepretan ane



me whit ss-2v5 PInDAD
Reply
[quote=eko winarno]
Susah sekali dengan tarif yang begitu selangit...mau kemantar apa ya..?
Dadi wong deso wis nonton wae laah.
[quote/]

Saya hanya berharap
Jangan sampai " TRAGEDI " Banyubiru terulang lagi
sudah banyak contoh dan pengalaman yang bisa dipetik , kenapa kita tidak mau belajar dari pengalaman...
Tanya Kenapa.

Reply
karena hopeless dengan perkembangan yang terjadi, saya berandai-andai, bagaimana jika pemkot solo menunjuk perum damri saja yang mengoperasikan ini railbus.

soalnya dengan status perum, misi pelayanan masyarakatnya masih ada. sehingga kalau masih ada kerugian tidak menjadi "dosa besar" perusahaan. berbeda dengan persero.
"Train approaching! Please remain behind yellow line!"
Reply
Intermezzo dulu liat poto2 peresmian kemarin.








Kalau Edan Sepur adalah sebuah penyakit, maka aku nggak mau sembuh dari penyakit itu.
Reply
Ediiaaaaaaaaan, taripnya 30 ribu, larang temen cah, naik bus saja dari Solo ke Wonogiri cuma 6000-an, ya kalo bisa sama dong taripnya sama bus ato lebih mahal sedikit beda-beda 2 ribuan lah, mungkin bisa ditoleransi, (belum survey, soory), apa jaminan payu too?Sebagian orang wonogiri saja cari uang-nya pada keluar daerah, hehe, pasti tau keadaan sebagian mereka, lebaran mereka pada mudik kabeh, rame tenan, gimana mau bantu mereka, orang Solo ke Wonogiri? Pasti ada. Semoga segera evaluasi.
Reply
Quote:Railbus Batara Kresna kembali dikandangkan

By nad16 on 27 Juli 2011

JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo Bayu
RAILBUS – Railbus melintasi Jl Slamet Riyadi Solo usai diresmikan Menhub Freddy Numberi, Selasa (26/7/2011). Sementara railbus akan melayani trayek Solo – Sukoharjo karena beberapa jembatan ke arah Wonogiri masih memerlukan perbaikan

Solo (Solopos.com)–Railbus Batara Kresna kembali masuk kandang alias belum bisa beroperasi, Rabu (27/7/2011), menyusul belum adanya kepastian tarif penumpang.

Di sisi lain Walikota Solo, Joko Widodo (Jokowi) meminta tarif railbus terjangkau masyarakat semua kalangan. Menurut Walikota yang santer digadang-gadang menjadi Gubernur Jateng dan DKI Jakarta itu tarif railbus idealnya Rp 3.000 hingga Rp 4.000. Batas maksimal tarif railbus Rp 5.000 hingga Rp 6.000.

Penjelasan itu disampaikan Walikota saat ditemui wartawan di Loji Gandrung Rabu siang. “Menurut saya Batara Kresna lebih kepada pelayanan masyarakat, jangan terlalu komersil,” ujarnya.

Jokowi menjelaskan dalam waktu dekat akan membahas tarif Batara Kresna bersama PT Kereta Api (KA) selaku pengoperasional railbus. Termasuk membahas kalkulasi angka tarif Rp 30.000 yang disampaikan Kepala Humas PT KA Daops VI Jogjakarta, Eko Budiyanto. Hanya saja waktu pertemuan belum dapat dipastikan.

Menurut Walikota seharusnya tarif Batara Kresna tidak terlalu jauh dari tarif KA feeder Solo-Sukoharjo-Wonogiri yang hanya Rp 3.000. “Bila Rp 30.000 ya mahal sekali, yang mau naik siapa,” imbuhnya.

Jokowi menegaskan pengadaan railbus merupakan bagian upaya Pemkot menyediakan media transportasi massal kota. Tujuannya mengantisipasi ancaman kemacetan yang diperkirakan terjadi di Kota Bengawan sekitar 30 tahun yang akan datang.

Selain railbus Pemkot memastikan alat transportasi kereta api dalam kota atau trem juga bakal beroperasi tahun depan. Trem bakal beroperasi di jalur-jalur kereta yang sudah ada ditambah jalur baru menghubungkan Stasiun Sangkrah, Pasar Kliwon menuju Stasiun Jebres.

“Saat ini railbus Batara Kresna disimpan di garasi PT KA karena belum beroperasi,” terang Walikota.

(kur)
"Sumber Berita"



Pak Jokowi, dana operasional subsidi railbus bisa usul ke Pemerintah Pusat, atau ke Pemerintah Provinsi, atau kerjasama antara Pemerintah Kota Solo dengan dua Pemerintah Kabupaten yang dilalui Railbus ini (Sukoharjo dan Wonogiri)


Jangan lupa cek thread (Selamat tinggal KA Feeder Wonogiri)
.
Reply
Itu kan pakai AC ya? ya wajar kalau mahal tarif nya. Pakai BBM non subsidi.
Reply
Moga2 aja dapet subsidi sehingga tarifnya bisa terjangkau masyarakat. . . masa jarak 32 Km dipatok harga 30ribu???
kalah dunk sama harga tiket KA Ekonomi Surabaya - Purwosari, 26 ribu untuk jarak tempuh sekitar 300Km. . . . . .
Add my Facebook on


Reply
Harga Tiket Railbus Menunggu Dana Subsidi
Rabu, 27 Juli 2011 16:52 WIB
Reporter Tribunjogja.com/ Ade Rizal

TRIBUNJOGJA.COM, SOLO - HUMAS PT Kereta Api (KA) Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan, belum ada kepastian mengenai harga tiket Railbus. Ia berharap, dana Public Service Obligation (PSO) dari pemerintah pusat segera cair.

Dana PSO merupakan anggaran subsidi pemerintah untuk meringankan beban biaya operasional Railbus. Tanpa dana PSO, harga tiket bisa mencapai Rp 30 ribu, karena seluruh biaya operasional dibebankan kepada penumpang. "Kami sebagai perusahaan BUMN tentu tidak mau merugi," kata Eko saat ditemui Tribun Jogja seusai peluncuran Railbus di Loji Gandrung Solo, Selasa (26/7).

Perawatan Railbus membutuhkan dana cukup banyak. Perawatan rutin harus dilakukan untuk menjamin keamanan dan keselamatan penumpang. Apabila dana PSO tak jelas, maka solusi alternatif yang bisa dilakukan yakni setiap kota yang dilalui Railbus, secara kolektif bisa memberi dana subsidi untuk menutup biaya pengoperasian Railbus.

"Pemkot Solo, Sukoharjo dan Wonogiri bisa gotong royong memberi subsidi bagi masyarakat yang memanfaatkan jasa Railbus," katanya.

Dengan adanya dana subsidi dari pemerintah setempat, maka harga tiket yang dibebankan kepada penumpang bisa lebih ringan. Ia optimistis jika usulan tersebut bakal mendapat respons positif. Pasalnya, keberadaan Railbus sangat dibutuhkan, utamanya bagi masyarakat Kota Wonogiri.

"Railbus bisa menjadi alat transportasi utama yang aman, nyaman dan murah, dibandingkan alat transportasi darat lainnya. Jika kondisi perekonomian masyarakat meningkat, dana PSO bisa dicabut sedikit demi sedikit," katanya.

Wakil Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, berharap harga tiket Railbus hanya Rp 3.000. "Kalau Rp 30 ribu itu duit dari mana?," ujarnya.

Ia mengatakan, Pemkot Solo tidak akan mengubah komitmen menyediakan transportasi murah, aman dan nyaman bagi masyarakat. Ia bertekat terus mendorong pemerintah pusat segera mencairkan dana PSO untuk pengoperasian Railbus. (*)

"Sumber Berita"
jogja.tribunnews.com/m/index.php/2011/07/27/harga-tiket-railbus-menunggu-dana-subsidi
.
Reply
30 ribu??
wah, jangan-jangan kayak si KRDI AC madiun jaya yang berubah jadi Pramex AC..jelas-jelas tertulis K3 3 11 0x tapi kok disebut kelas Eksekutif..( tanpa tempat duduk pula )..
mungkin Railbus juga begitu, pake AC maka dianggap kelas exe..karena adanya biaya perawatan AC..
harusnya pemikiran AC = K1 mulai dikaji lagi, coz sudah ada Ekonomi AC ( yang tentu harus jalan subsidinya Ngeledek )
tapi pemerintah juga harus konsisten, KA murah dan nyaman tapi PSO jangan sampe telat dibayar, hehehehePlayboy
kalo ngga ya lama-lama ntar semua kereta dengan K3 pake AC bisa jadi K1 , hehehehe

Reply


Forum Jump:


Users browsing this thread: 1 Guest(s)