14-09-2011, 12:57 AM
[/spoiler]
Selama masa lebaran ini terjadi kepadatan di jalur ML-BL-KTS terutama pada sore hari karena ada penambahan perjalanan (Matarmaja dan Gajayana lebaran). Tidak hanya dhoho tetapi juga penataran dari Blitar ke Surabaya sering telat kok..
[/quote]
maksud ane.... ketika ane liat pada lintas Surabaya-Jombang seh.... mang di lintas surabaya jombang rata2 keterlambatan ga parah2 bener... padahal okupansi sedang penuh2 nya... artinya waktu naik-turun pnp bakalan lebih lama.... dan frekuensi KA di lintas utama kan jelas lebih banyak ketimbang pas jadi penataran yg melewati jalur kantong....
dan sepengamatan ane... keterlambatan parah Dhoho kebanyakan adalah yg bertujuan ke Surabaya.... yang menurut info.... masuk blitar dari malang-sby (dari penataran) udah telat banget... sementara ke malang-surabaya (jadi penataran) ga terlalu telat......
apakah skema persilangan di jalur kantong belum bisa seperti lintas SB-KTS-KD.... dimana Dhoho hampir pasti kalah silang dan ga jarang disusul.... tapi keterlambatan bisa diminimalisir dengan skema persilangan tajam......
satu lagi.. bahkan Dhoho yg dari Jombang jam 16.00 (dari Kertosono jam 15.30) juga nyampe sby masih jam 18-18.30.... padahal lawan silang dia full, dari GBMS, Sritanjung, Sancaka, Mutiara, Bima, Dhoho laste, KRD dan Turangga
[/quote]
Memang kalo penataran (Malang ke Blitar) mengalami keterlambtan maka ujung2nya keterlambatannya akan semakin parah dan ber-efek pada keterlambatan dhoho..
Pernah suatu ketika penataran (Malang ke Blitar) masuk ML jam 14.45 (telat 1 jam), eh disusul KA Malabar di MLK (1 petak didepan ML). Padahal Malabar berangkat dari ML jam 15.30. Alhasil, dhoho dari Blitar berangkat jam 17.50 (Dari jadwal semula 16.17).
Selama masa lebaran ini terjadi kepadatan di jalur ML-BL-KTS terutama pada sore hari karena ada penambahan perjalanan (Matarmaja dan Gajayana lebaran). Tidak hanya dhoho tetapi juga penataran dari Blitar ke Surabaya sering telat kok..
[/quote]
maksud ane.... ketika ane liat pada lintas Surabaya-Jombang seh.... mang di lintas surabaya jombang rata2 keterlambatan ga parah2 bener... padahal okupansi sedang penuh2 nya... artinya waktu naik-turun pnp bakalan lebih lama.... dan frekuensi KA di lintas utama kan jelas lebih banyak ketimbang pas jadi penataran yg melewati jalur kantong....
dan sepengamatan ane... keterlambatan parah Dhoho kebanyakan adalah yg bertujuan ke Surabaya.... yang menurut info.... masuk blitar dari malang-sby (dari penataran) udah telat banget... sementara ke malang-surabaya (jadi penataran) ga terlalu telat......
apakah skema persilangan di jalur kantong belum bisa seperti lintas SB-KTS-KD.... dimana Dhoho hampir pasti kalah silang dan ga jarang disusul.... tapi keterlambatan bisa diminimalisir dengan skema persilangan tajam......
satu lagi.. bahkan Dhoho yg dari Jombang jam 16.00 (dari Kertosono jam 15.30) juga nyampe sby masih jam 18-18.30.... padahal lawan silang dia full, dari GBMS, Sritanjung, Sancaka, Mutiara, Bima, Dhoho laste, KRD dan Turangga
[/quote]
Memang kalo penataran (Malang ke Blitar) mengalami keterlambtan maka ujung2nya keterlambatannya akan semakin parah dan ber-efek pada keterlambatan dhoho..
Pernah suatu ketika penataran (Malang ke Blitar) masuk ML jam 14.45 (telat 1 jam), eh disusul KA Malabar di MLK (1 petak didepan ML). Padahal Malabar berangkat dari ML jam 15.30. Alhasil, dhoho dari Blitar berangkat jam 17.50 (Dari jadwal semula 16.17).