31-08-2012, 04:14 PM
1,5 jam? mobil apa kereta?
kalo kereta bisa sih...bisa ke jurang tapinya
asal tuh rel JNG-CKP nggak keriting benernya bisa GMR-CKP 50-55 menit *sekarang normalnya gopar 1 jam 10 menit
terus CKP-PWK bisa 11-12 menit normalnya gopar 18 menit
kalo PWK-BD udah gak bisa diotak-atik lagi paling cepet 1 jam 20 menit
total bisa 2 jam 25 menit ditambah berenti
tapi ini hanya mimpi
karena prinsip PT. KAI lebih baik ditelatkan daripada di cepatkan
[/quote]
maaf ikutan ya...punten
ya kalo PT. Kereta Api Indonesia (Persero) mau berani spectakuler project......
buatlah short cut purwakarta-cilame dan short cut cilame-padalarang ambil sebelah kiri/kanan /sejajar tol .... dengan jarak minimal sama dengan jarak tol ( identik dari Km 80 s/d km 120 an ) .... bisa jadi Pwk -Pdl- BD bisa dilahap di bawah 1 jam .....CMIIW
short cut di buat dengan setting taspat dan kelajuan maksimun tidak terlalu beda banyak selisihnya......laksana tol purbaleunyi atu...he..he CMIIW
makasih ya
[/quote]
Apabila tidak ada kendala, akhir tahun 2012, double track cisomang - cikadongdong akan beroperasi. double track cisomang - cikadongdong akan melengkapi partial double track yang sudah beroperasi sebelumnya antara lain : cikampek - purwakarta, ciganea - sukatani dan plered - cisomang.
Untuk rencana jangka panjang, proyek jalur ganda/double track akan diteruskan pada purwakarta - ciganea, sukatani - plered dan cikadongdong - maswati, sehingga cikampek - purwakarta - maswati akan full double track (tidak partial lagi).
Kendalanya saat ini selain anggaran, antara lain : kondisi tanah di petak purwakarta - sukatani yang tidak stabil dan banyaknya jembatan dengan bentang yang cukup panjang pada petak Cikadongdong - Maswati, sehingga biaya yang dibutuhkan cukup besar.
[/quote]
Kalau bnar2 terealisasi mudah2an taspatnya bisa sampai 85 km/h seperti petak PWk-CKP
[/quote]
saya rasa double track tidak akan bisa merubah taspat suatu petak, yang lebih mempengaruhi adalah jenis rel, kondisi bantalan dan kondisi tanah tempat rel itu berada. Seperti yang kita tahu kalau di jalur pegunungan PWK-BD rutenya kan berliku-liku dan melewati tanjakan serta turunan jadi tidak mungkin kalau taspat yang sudah ada sekarang dinaikkan menjadi 85 kph, medannya tidak memungkinkan walaupun sudah DT bro..bisa anjlok nanti keretanya....
Thomas, James, Percy, Gordon, Emily, Henry, Edward, Toby