04-02-2014, 11:56 PM
Seperti Ini Repotnya Petugas Stasiun Tawang saat Banjir Datang
Semarang - Stasiun Tawang Semarang sering kebanjiran. Petugas sudah tahu apa yang harus dikerjakan saat air mulai menggenang. Seperti apa repotnya mereka?Dari pantauan detikcom, sejak pagi air memang sudah menggenangi kota lama dan akses menuju Stasiun Tawang. Namun mulai pukul 09.00, air mulai masuk ke dalam stasiun. Ruang kantor pun ikut terendam. Para petugas berjibaku menyelamatkan alat-alat elektronik, dokumen, dan kursi-kursi."Mulai masuk jam 09.00 dan puncaknya jam 10.00. Kami selamatkan barang-barang," kata Wakil Kepala Stasiun Tawang, Sigit Setiadi Prabowo, kepada detikcom di Stasiun Tawang, Semarang, Selasa (4/2/2014).Barang-barang seperti meja, komputer, dan alat komunikasi lainnya dibawa menuju peron yang lebih tinggi. Selain itu furniture berupa sofa yang berada di ruang kepala stasiun juga ikut dievakuasi. Sedangkan kursi tunggu diangkat ke peron."Ya ini posko daruratnya di peron. Alat-alat komunikasi dan dokumen," tandasnya.Pihak stasiun memindahkan pemeriksaan tiket yang biasanya berada di hall ke pintu keluar sebelah Timur. Jadi penumpang bisa masuk melalui tempat parkir motor untuk menghindari banjir di hall."Untuk boarding pindah ke pintu keluar timur," tegas Sigit.
Selain itu ada jalur rel di stasiun dua sebagian juga terendam air. Untuk jalur satu dan dua air belum sampai menutup bagian atas rel. Sedangkan pada jalur tiga dan empat, rel sudah terendam namun masih dalam titik normal yaitu di bawah 10 cm."Jalur 6 dan 7 sudah dinaikkan, itu new track untuk double track. Tapi karena darurat dibuka sekarang untuk akses Stasiun Tawang-Alastua. Untuk jalur tiga dan empat hanya bisa dilalui oleh lokomotif tertentu," terang Sigit."Januari kemarin seperti ini sudah dua kali dan ini yang ketiga," imbuhnya.Terkait banjir di stasiun Tawang, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) DAOP IV memberlakukan berhenti luar biasa untuk kereta yang berhenti di stasiun Tawang. Jadi penumpang tidak harus menerjang banjir menuju stasiun Tawang namun bisa naik dari stasiun Poncol."Surutnya kalau polder di depan sudah surut. Jadi bisa disedot ke sana airnya," tutup Sigit.
Sumber:
Semarang - Stasiun Tawang Semarang sering kebanjiran. Petugas sudah tahu apa yang harus dikerjakan saat air mulai menggenang. Seperti apa repotnya mereka?Dari pantauan detikcom, sejak pagi air memang sudah menggenangi kota lama dan akses menuju Stasiun Tawang. Namun mulai pukul 09.00, air mulai masuk ke dalam stasiun. Ruang kantor pun ikut terendam. Para petugas berjibaku menyelamatkan alat-alat elektronik, dokumen, dan kursi-kursi."Mulai masuk jam 09.00 dan puncaknya jam 10.00. Kami selamatkan barang-barang," kata Wakil Kepala Stasiun Tawang, Sigit Setiadi Prabowo, kepada detikcom di Stasiun Tawang, Semarang, Selasa (4/2/2014).Barang-barang seperti meja, komputer, dan alat komunikasi lainnya dibawa menuju peron yang lebih tinggi. Selain itu furniture berupa sofa yang berada di ruang kepala stasiun juga ikut dievakuasi. Sedangkan kursi tunggu diangkat ke peron."Ya ini posko daruratnya di peron. Alat-alat komunikasi dan dokumen," tandasnya.Pihak stasiun memindahkan pemeriksaan tiket yang biasanya berada di hall ke pintu keluar sebelah Timur. Jadi penumpang bisa masuk melalui tempat parkir motor untuk menghindari banjir di hall."Untuk boarding pindah ke pintu keluar timur," tegas Sigit.
Selain itu ada jalur rel di stasiun dua sebagian juga terendam air. Untuk jalur satu dan dua air belum sampai menutup bagian atas rel. Sedangkan pada jalur tiga dan empat, rel sudah terendam namun masih dalam titik normal yaitu di bawah 10 cm."Jalur 6 dan 7 sudah dinaikkan, itu new track untuk double track. Tapi karena darurat dibuka sekarang untuk akses Stasiun Tawang-Alastua. Untuk jalur tiga dan empat hanya bisa dilalui oleh lokomotif tertentu," terang Sigit."Januari kemarin seperti ini sudah dua kali dan ini yang ketiga," imbuhnya.Terkait banjir di stasiun Tawang, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) DAOP IV memberlakukan berhenti luar biasa untuk kereta yang berhenti di stasiun Tawang. Jadi penumpang tidak harus menerjang banjir menuju stasiun Tawang namun bisa naik dari stasiun Poncol."Surutnya kalau polder di depan sudah surut. Jadi bisa disedot ke sana airnya," tutup Sigit.
Sumber: