Salam
Kali ini saya akan membuat trip report dari denpasar bali menuju bangil via KA Mutiara Timur.
Sepertinya ini mungkin TR pertama di semboyan35 yang dari bali deh
Jadi ceritanya saya ada keperluan bisnis di denpasar, selama 3hr ribet di denpasar, akhirnya saya putuskan untuk pulang menggunakan kereta api, kemarin tgl 12 april 2012.
Saya kemudian beli tiketnya di agen di daerah sanglah denpasar, jalan diponegoro.
harga tiket 165rb + fee agen 10rb untuk perjalanan DEN-SGU
tarif yang lumayan mahal menurut saya, bis malam ekse aja sekitar 100-135rb
kalau tarif BW-SGU 100rb, berarti tarif denpasar-ketapang 65rb donk, jadi sangat lbh mahal dr travel yang cuma 30rb.
tapi ini mungkin sangat dimanfaatkan oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) berhubung Muttim pagi berangkat jam 08.00wib, jadi bis dr denpasar berangkatnya jam 03.00wib/04.00wita, dimana jam segitu tidak ada bis ke arah ketapang dari denpasar..hmmm semoga saja dg harga 65rb bisnya dapat fasilitas yang pantas deh.
Gpp deh, meski mahal, tp yg jelas kangen akan kereta api segera terobati.
akhirnya sy berangkat ke terminal ubung denpasar sekitar pkl. 02.00wib dr rumah rekan bisnis. tepat pukul 02.30wib, saya tiba di ubung, saya lihat bis dr kereta api sudah standby di jalur 6.
setelah sy perhatikan, bis Damri ini adalah bekas bis angkutan bandara juanda ke terminal bungurasih sidoarjo, terlihat dari tulisan stiker di dalam bis, berikut penampakan bis nya :
[spoiler=bis]
[/spoiler]
Ternyata kondektur bus juga menawarkan tumpangan penumpang yg akan ke gilimanuk atau ketapang, hmmm jd ini bis mini bukan hanya untuk penumpang kereta aja yah....istilahnya jadi ceperan mungkin ya...
5menit setelah tiba, saya masuk bis, terkejut saya, krn bis mini ini kursinya kecil sekali, dan jarak antar kursi juga sempit, sungguh tidak melegakan buat saya yg berbadan besar...fiuh.......kualitas yang sangat buruk untuk harga 65rb menurut saya.......
Di dalam bis sudah ada 4orang penumpang kereta api muttim, sedikit sekali pikir saya....
tanpa disangka, pukul 02.45wib bis sudah berangkat, walah kecepetan 15menit!!!, gimana kalau ada yg blm dtg yah? atau barangkali sudah lengkap penumpang yang datang menurut manifes kali yak?
setelah bis keluar dr ubung, sejurus kemudian menaikkan penumpang sejumlah 3org, sepertinya mereka bukan penumpang kereta api....
dinginnya AC membuat saya merasa ingin tidur....
tapi berhubung kursi sempit banget, jadi ga enak posisi tidurnya, malah ga bisa tidur
, terpaksa melek dari ubung ke gilimanuk deh......
Kali ini saya akan membuat trip report dari denpasar bali menuju bangil via KA Mutiara Timur.
Sepertinya ini mungkin TR pertama di semboyan35 yang dari bali deh
Jadi ceritanya saya ada keperluan bisnis di denpasar, selama 3hr ribet di denpasar, akhirnya saya putuskan untuk pulang menggunakan kereta api, kemarin tgl 12 april 2012.
Saya kemudian beli tiketnya di agen di daerah sanglah denpasar, jalan diponegoro.
harga tiket 165rb + fee agen 10rb untuk perjalanan DEN-SGU
tarif yang lumayan mahal menurut saya, bis malam ekse aja sekitar 100-135rb
kalau tarif BW-SGU 100rb, berarti tarif denpasar-ketapang 65rb donk, jadi sangat lbh mahal dr travel yang cuma 30rb.
tapi ini mungkin sangat dimanfaatkan oleh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) berhubung Muttim pagi berangkat jam 08.00wib, jadi bis dr denpasar berangkatnya jam 03.00wib/04.00wita, dimana jam segitu tidak ada bis ke arah ketapang dari denpasar..hmmm semoga saja dg harga 65rb bisnya dapat fasilitas yang pantas deh.
Gpp deh, meski mahal, tp yg jelas kangen akan kereta api segera terobati.
akhirnya sy berangkat ke terminal ubung denpasar sekitar pkl. 02.00wib dr rumah rekan bisnis. tepat pukul 02.30wib, saya tiba di ubung, saya lihat bis dr kereta api sudah standby di jalur 6.
setelah sy perhatikan, bis Damri ini adalah bekas bis angkutan bandara juanda ke terminal bungurasih sidoarjo, terlihat dari tulisan stiker di dalam bis, berikut penampakan bis nya :
[spoiler=bis]
[/spoiler]
Ternyata kondektur bus juga menawarkan tumpangan penumpang yg akan ke gilimanuk atau ketapang, hmmm jd ini bis mini bukan hanya untuk penumpang kereta aja yah....istilahnya jadi ceperan mungkin ya...
5menit setelah tiba, saya masuk bis, terkejut saya, krn bis mini ini kursinya kecil sekali, dan jarak antar kursi juga sempit, sungguh tidak melegakan buat saya yg berbadan besar...fiuh.......kualitas yang sangat buruk untuk harga 65rb menurut saya.......
Di dalam bis sudah ada 4orang penumpang kereta api muttim, sedikit sekali pikir saya....
tanpa disangka, pukul 02.45wib bis sudah berangkat, walah kecepetan 15menit!!!, gimana kalau ada yg blm dtg yah? atau barangkali sudah lengkap penumpang yang datang menurut manifes kali yak?
setelah bis keluar dr ubung, sejurus kemudian menaikkan penumpang sejumlah 3org, sepertinya mereka bukan penumpang kereta api....
dinginnya AC membuat saya merasa ingin tidur....
tapi berhubung kursi sempit banget, jadi ga enak posisi tidurnya, malah ga bisa tidur
, terpaksa melek dari ubung ke gilimanuk deh......
.