Nyekar/Ziarah Menggunakan 2 Kereta Dalam Sehari Semalam

[chandra_kartiko]

Assalamu’alaikum Wr Wb

Apa kabar semua sedulur lan teman” RF, semoga selalu dalam keadaan sehat wal’afiat yoo. Mohon ijin om momod mau buat TR lagi, soale’ kemarin (tanggal 21 Juni 2014) habis nyekar/ziarah. TR kali ini saya beri judul “NYEKAR/ZIARAH MENGGUNAKAN 2 KERETA DALAM SEHARI SEMALAM”

Oiya gimana Ibadah Ramadhan nya teman", semoga sampai hari ini kita semua diberi kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah Ramadhan, serta Ibadah kita semua diterima dan mendapatkan pahala yang berlipat-lipat dari ALLAH SWT. Amin..Amin..Yaa..Rabbal’alamin.

[spoiler=preambule]Proses pesan tiket sudah saya lakukan 1 bulan sebelumnya untuk tiket berangkat, niatan saya ingin beli tiket pulangnya go show, namun jarak seminggu kemudian ketersediaan tiket keberangkatan hari itu tujuan jakarta makin sedikit, langsung saja saya pesan lagi tiket untuk pulangnya. Dan ternyata benar, setelah seminggu lagi saya cek, tiket sudah sold out untuk semua keberangkatan kereta hari itu (saya lupa bahwa di tanggal tersebut sudah memasuki liburan sekolah, makanya cepat banget habisnya tuh tiket). Dua hari kemudian saya ke Stasiun Bekasi untuk #CetakTiketMandiri
[spoiler=tiket berangkat][/spoiler]
[spoiler=tiket pulang][/spoiler][/spoiler]

Tibalah di hari keberangkatan Sabtu, 21 Juni 2014
Pukul 03:30
Bangun tidur ku terus mandi, tapi lupa menggosok gigi. Hahaha
Pukul 04:10
Berangkat menggunakan sepeda motor ke Stasiun Senen dengan pakai jaket super tebal di tambah atasan jas hujan, karena cuaca di pagi itu dingin sekali untuk ukuran daerah Bekasi. Hehehe
Pukul 04:40
Tiba di pintu masuk parkir motor, saya tanya ke petugas parkir terlebih dahulu.
Saya : Pak ada tempat parkir untuk kendaraan yang inap tidak?
Petugas : Gak ada mas, semua sama.
Saya : Terus biaya parkirnya flat atau per jam untuk kendaraan inap?
Petugas : Biaya parkir tetap per jam mas.
Saya : Dalam hati saya (busetttt dehh per jam, kena biaya berapa ya nanti pas keluar????? (Padahal waktu #cetaktiketmandiri di stasiun Bekasi sudah diberlakukan biaya parkir flat dan diasuransikan pula)
Setelah memarkirkan motor dilokasi parkir yang menurut perkiraan saya paling aman, saya berjalan menuju Mushallah stasiun yang berada di paling selatan bangunan stasiun (parkiran motornya ada di paling ujung utara bangunan stasiun, lumayan dah jalan kakinya..hehehe) dan tampaknya Mushallah tersebut belum selesai tahap pembangunannya. Selain belum selesai tahap pembangunannya, kita juga harus antri untuk melaksanakan ibadahnya (menurut saya bangunan Mushallah memang sudah lebih besar dibandingkan sewaktu saya mengantar saudara saya dibulan Februari dan ada serambi disebelah kirinya, namun serambi Mushallah tersebut malah digunakan/dimanfaatkan untuk tidur oleh para penumpang yang akan berangkat dan baru tiba di Stasiun Senen).
Pukul 05:10
Setelah selesai melaksanakan kewajiban saya langsung boarding melalui pintu selatan untuk menuju peron jalur 3, setelah berada di peron jalur 3 saya melihat rangkaian KA 172 sudah tersedia namun belum ada lokomotifnya yang akan dinas pada hari itu. Di jalur 1 juga sudah tersedia rangkaian KA 178 tetapi lokomotifnya juga belum ada dan di jalur 2 ada rangkaian KA Barang. Selagi menunggu waktu keberangkatan saya ke toilet dulu, saat keluar dari toilet ternyata lokomotif yang akan dinasan KA 172 sudah terpasang di rangkaian.
Berikut ini adalah Stamformasi KA 172 pada tanggal 21 Juni 2014
[spoiler=lok][/spoiler]
[spoiler=K3AC 1][/spoiler]
[spoiler=K3AC 2][/spoiler]
[spoiler=K3AC 3][/spoiler]

---

[spoiler=K3AC 4][/spoiler]
[spoiler=K3AC 5][/spoiler]
[spoiler=K3AC 6][/spoiler]
[spoiler=KMP3][/spoiler]
[spoiler=K3AC 7][/spoiler]
[spoiler=K3AC 8 (kereta saya)][/spoiler]

---

[spoiler=Aling-aling][/spoiler]
Bagaimanakah perjalanan KA 172 pada hari itu, bersambung yooo teman"